Berbagai penelitian menyimpulkan bahwa menyusui memberikan manfaat bagi ibu dan bayinya. Hal ini dimungkinkan karena ASI mengandung banyak nutrisi yang meningkatkan kesehatan bayi dan mencegah timbulnya berbagai penyakit dan infeksi.
Pemberian ASI merupakan makanan yang bergizi lengkap untuk bayi, karena dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, melindungi tubuh halusnya, dan mengurangi kerentanannya terhadap alergi makanan. Bagi para ibu, ini mengurangi berat badan dan menangkal depresi.
Oleh karena itu jika anda tertarik Simak penjelasannya di bawah ini mengenai manfaat menyusui ASI bagi bayi dan ibu yang wajib anda ketahui.
Gudang Antibodi
Bayi Anda yang baru lahir membutuhkan sesuatu untuk melawan bakteri dan virus yang menular. ASI mengandung banyak antibodi termasuk kolostrum.
Ini menyediakan imunoglobulin dalam jumlah tinggi untuk melindungi kesehatan bayi Anda secara keseluruhan dengan membentuk lapisan pelindung di sekitar tenggorokan, sistem pencernaan, dan hidung.
Asi ini memperkuat sistem kekebalan kecil bayi. Dan kekebalan tubuh yang kuat juga diperlukan untuk mengobati berbagai penyakit seperti:
• Infeksi saluran pernapasan
• Pilek dan infeksi
• Infeksi telinga tengah
• Sindrom inflamasi usus
• Kerusakan jaringan usus
• Infeksi usus
• Penyakit celiac
• Leukemia pada masa kanak-kanak
Perlu dicatat bahwa susu formula bayi tidak memberikan perlindungan antibodi. Itulah sebabnya bayi yang tidak mendapat ASI rentan mengalami masalah kesehatan ringan hingga yang lebih buruk seperti kanker.
Untuk Perkembangan Otak
Perkembangan kognitif diperlukan karena membantu memori, kreativitas, pendidikan, keterampilan, dan pelatihan bayi Anda sepanjang hidupnya. ASI mengandung nutrisi yang mendorong pertumbuhan otak yang sehat, dan itu adalah sesuatu yang tidak dapat Anda temukan dalam susu formula bayi.
Ditambah lagi, otak yang kuat meningkatkan tingkat IQ pada anak-anak yang mendapat ASI. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa bayi yang diberi ASI tumbuh menjadi individu yang fokus sedangkan bayi yang diberi susu formula kurang konsentrasi. Jadi, memilih menyusui dalam jangka waktu yang diperlukan mungkin bermanfaat bagi si kecil dalam jangka panjang.
Membantu Menjaga Berat Badan yang Sehat
Anak-anak dan orang dewasa yang mengalami obesitas rentan terhadap berbagai penyakit kronis. Banyak penelitian menunjukkan bahwa menyusui menjamin penambahan berat badan yang sehat dan mencegah obesitas pada masa kanak-kanak. Tingkat obesitas biasanya 30% lebih rendah pada bayi yang diberi ASI dibandingkan bayi yang diberi susu formula.
ASI menyediakan leptin yang merupakan hormon potensial yang mengatur penyimpanan lemak dan nafsu makan. Durasi penting dalam hal ini, karena setiap minggu atau bulan mengurangi risiko obesitas di masa depan pada bayi Anda sebesar 14%.
Makanan Bayi yang Bergizi
Bayi membutuhkan banyak mineral, protein, dan vitamin untuk perkembangan kesehatannya secara keseluruhan. ASI mengandung setiap nutrisi yang dibutuhkan bayi untuk menumbuhkan tubuh yang lebih kuat.
Kebanyakan dokter menyarankan menyusui selama enam bulan dengan porsi yang tepat untuk memastikan bayi Anda mendapat jumlah nutrisi yang dibutuhkan. Itu sebabnya ahli gizi anak melarang pemberian susu formula pada bayi. Mengandung sedikit nutrisi dan bahan pengawet yang ditemukan di dalamnya dapat membahayakan kesehatan bayi Anda.
