Brokoli adalah salah satu anggota keluarga sayuran silangan, berkerabat dekat dengan kubis yang kita kenal sekarang. Brokoli termasuk dalam spesies Brassica oleracea, menyerupai kembang kol. Brokoli ditanam di banyak belahan dunia, termasuk Asia, Amerika Utara, dan Eropa, meskipun sebagian besar tanaman ini dapat ditelusuri dari migrasi dari kawasan Mediterania yang kemungkinan besar merupakan tempat asal tanaman tersebut.
Faktanya sayuran berwarna hijau ini memiliki banyak manfaat yang sangat diperlukan oleh tubuh agar tetap sehat. Berikut artikel di bawah ini akan membahas mengani 6 manfaat brokoli yang menakjubkan bagi kesehatan.
Membantu Mengurangi Kolesterol
Brokoli dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah dengan meningkatkan ekskresi asam empedu. Kolesterol diperlukan untuk produksi asam empedu, tetapi biasanya asam empedu diubah menjadi kolesterol ketika kebutuhannya sudah habis.
Namun, senyawa dalam brokoli mengikat asam empedu dan meningkatkan ekskresinya, sehingga mencegah konversi kembali menjadi kolesterol. Akibatnya, kolesterol baru harus digunakan setiap kali asam empedu perlu diproduksi, sehingga menurunkan kadar darah dalam prosesnya. Ini adalah cara alami yang efektif untuk membantu mengelola kadar kolesterol tinggi.
Sangat Baik Untuk Kesehatan Mata
Brokoli, seperti banyak sayuran silangan lainnya, mengandung banyak anti-oksidan karotenoid lutein dan zeaxanthin. Antioksidan karotenoid ini membantu menjaga fungsi mata dengan memperlambat degenerasi makula terkait usia, menekan perkembangan katarak, dan menjaga kesehatan penglihatan selama bertahun-tahun yang akan datang. Vitamin anti oksidan lainnya, seperti Vitamin C juga berperan dalam menjaga kesehatan saraf optik.
Meningkatkan Detoksifikasi Limbah
Racun terlibat dalam berbagai kondisi kesehatan yang merugikan, termasuk radang sendi, kanker, dan bahkan kondisi kulit. Untungnya, brokoli mengandung banyak penguat detoksifikasi, seperti vitamin C, polifenol, dan Sulfur yang terlibat dalam fase detoksifikasi spesifik. Konsumsi brokoli juga dapat mendorong pemecahan racun menjadi metabolit yang tidak terlalu berbahaya, yang larut dalam air dan mudah dikeluarkan melalui urin.
Meningkatkan Daya Tahan Kekebalan Tubuh
Meskipun kandungan vitamin C, vitamin A, dan vitamin E terbukti dapat meningkatkan kekebalan tubuh, brokoli juga mengandung senyawa unik bernama glukoraphanin, yang diubah menjadi antibiotik di dalam tubuh. Hal ini dapat menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit, meningkatkan kemampuan sel darah putih untuk menghancurkan benda asing tersebut.
Brokoli Mengobati Sembelit
Brokoli mengandung serat dalam jumlah tinggi, yang membantu menjaga makanan dan kotoran tetap bergerak melalui saluran pencernaan. Serat ini terutama membantu usus besar, yang menambah volume dan merangsang keinginan untuk buang air besar. Hal ini juga meminimalkan waktu yang terbuang dalam kontak dengan sel-sel sehat, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya perubahan kanker. Satu cangkir brokoli menyediakan hampir 10% dari asupan serat harian yang Anda rekomendasikan.
Mengontrol Tekanan Darah
Brokoli dapat membantu menjaga tekanan darah dalam kisaran normal melalui berbagai mekanisme, seperti membantu menurunkan kolesterol, tetapi juga dengan menjaga pembuluh darah dalam kondisi prima. Misalnya, kehadiran potasium membantu pelebaran pembuluh darah, membantu aliran darah dan mengurangi ketegangan pembuluh darah. Selain itu, kalium diperlukan untuk mengatur keseimbangan natrium dan air, memastikan volume darah tidak meningkat terlalu banyak akibat sifat retensi air natrium.