Kimchi
Created by meganusa

Apa Saja Manfaat Kimchi? Simak Penjelasannya di Bawah Ini

Diposting pada

Untuk anda yang penggemar drama korea atau Korean Pop, pasti tidak asing dengan Kimchi, makanan satu ini merupakan salah satu makanan yang wajib ada di setiap meja makan orang Korea.

Kimchi melewati proses fermentasi di dalam toples tertutup rapat yang berlangsung selama berhari-hari hingga berbulan-bulan. Selama proses ini, rasa, tekstur, dan kualitas nutrisi kimchi berubah dan meningkat secara drastis.

Oleh karena itu, popularitas kubis sebagai ‘makanan super’ semakin meningkat. Semakin banyak orang di luar negara Korea yang mulai menyadari bahwa selain rasa kimchi yang khas dan eksotis, hidangan pedas ini juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Lalu apa saja manfaat kimchi? Simak Penjelasannya di bawah ini.

Mendetoksifikasi Tubuh

Tubuh kita terpapar polutan, kerusakan akibat sinar UV, racun, dan bahan kimia berbahaya lainnya setiap hari. Bahan kimia berbahaya dapat diperoleh melalui botol air, makanan kaleng, dan banyak lagi. Untungnya, kimchi mengandung sejumlah antioksidan yang membantu membuang racun yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon, efek neurologis negatif, dan sebagainya.

Meningkatkan Kesehatan Jantung

Bawang putih, yang termasuk dalam daftar bahan kimchi, kaya akan allicin dan selenium. Allicin, di satu sisi, terkenal karena efek penurun kolesterolnya karenanya, mengurangi kemungkinan gangguan jantung. Demikian pula, selenium mencegah pembentukan timbunan lemak di dalam dinding arteri dan mengurangi ancaman aterosklerosis.

Membantu Mencegah Serangan Asma

Kimchi memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu mencegah serangan asma. Asma adalah suatu kondisi pernafasan, namun juga mempunyai kaitan kuat dengan reaksi alergi terhadap makanan dan alergen.

Membantu Melawan Kanker

Kimchi adalah salah satu makanan yang dapat melawan kanker karena bahan-bahannya mengandung antioksidan kuat, fenol, dan flavonoid yang melindungi tubuh dari oksidasi melalui reaksi penghambatan yang disebabkan oleh oksigen atau peroksida.

Bawang putih, kubis, lobak, jahe, daun bawang, dan paprika merah semuanya mengandung serangkaian antioksidan dan menunjukkan sifat anti-inflamasi, yang semuanya bermanfaat dalam pencegahan penyakit kronis yang berhubungan dengan stres oksidatif.

Antioksidan adalah pemulung alami yang membangun penghalang pelindung terhadap kerusakan oksidatif sekaligus membalikkan kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas ini. Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa capsaicin, yang ditemukan dalam paprika merah, meminimalkan kemungkinan berkembangnya kanker paru-paru, sementara allicin, senyawa lain yang ada dalam bawang putih, membantu mencegah kanker tiroid, lambung, dan hati.

Membantu Mencegah Bisul

Kimchi mengandung bakteri asam laktat yang menghasilkan dekstrin, senyawa antimikroba yang menghambat pertumbuhan bakteri seperti H. pylori, sejenis bakteri yang berhubungan dengan beberapa jenis tukak lambung. Bakteri patogen masuk ke tubuh kita melalui makanan yang kita makan; oleh karena itu, makan kimchi meminimalkan kemungkinan penyebaran bakteri tersebut.

Meningkatkan Kualitas Kulit

Kulit yang buruk merupakan indikasi kekurangan vitamin A, namun pola makan tinggi antioksidan memperlambat penuaan kulit secara alami dan efektif. Kimchi kaya akan vitamin A, yang mempercepat penyembuhan luka dan pembaharuan kulit. Seperti disebutkan sebelumnya, vitamin A meningkatkan kesehatan kulit.

Hal ini penting dalam pembentukan sel-sel kulit epitel dan glikoprotein yang membantu sel-sel terhubung bersama untuk membentuk jaringan. Selain itu, vitamin A melawan jerawat serta membantu produksi kolagen dan elastin sehingga kulit tetap kenyal dan halus.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *